CERITA CSFX ( 81 )

Sabtu, 15 September 2012


Semester 1 :
       Delapan satu berawal di kelas lantai 3 paling pojok sebelah kanan. Mungkin awalnya gue belom kenal siapa-siapa disana kecuali mantan anak 76 yang sekarang bareng lagi masuk ke kelas 81 ( gaperlu dikasih tau kan siapa namanya ._.? hihi ) dan yang kenal di eskul . jadi kita duduk bergerombol sesuai sama yang pernah sekelas dulu, tapi lama-lama karena sering ketemu dan sering di absen (loh? apa hubungannya coba-_-) gue jadi tau siapa orang yang berada dibalik namanya itu. okeh kita lanjut >> dikelas 81 itu jalannya tidak selalu mulus banyak lika liku yang terjadi antar satu sama lain, tapiii.... INGAT! itu hanya awalnya.
     81 itu banyak nanya, kadang gurunya suka pusing mau jawab yang mana dulu dan penjelassannya itu kalo kurang lengkap pasti ditanyain lagi *pas banget buat pewawancara*. Kelas yang hanya diisi oleh 6 siswa lelaki dan 30 siswi wanita ini, mempunyai fakta yang sangat mengejutkan yaitu : - Bahwa sumber yang paling berisik itu anak perempuannya, why? because they are very happy gossiped. hahaha it's funny right? *krikkrik* lanjut yaa.. waktu itu ada tugas buat menampilkan drama, DAN TERNYATA kami semua berhasil membuat takjub kelas dan segala isinya tersebut, *Calon Artis Internasional muehehe*.. mulai solid nih!
      Andaikan semua tugas itu ngerjainnya berkelompok terus-.-... oiya waktu itu ada tugas buat ngerjain taplak meja, and you know what happened? kami semua harus pulang terlambat berjama'ah dikarenakan harus mengerjakan taplak meja tersebut yang besarnya kaya terpal, setiap hari lagi! -_- kami yang terdiri dari beberapa kelompok ini harus rela mengorbankan tenaga dan waktu eaa.. saat ngerjain tugas ini tuh penuh canda tawa, Masukin benang yang ga masuk-masuk, karna ga hati2 sering ketusuk, cari-cari benang atau gunting yang hilang, dan meminjam kalo udah pasrah, ada yang kelaperan karna uangnya abis, ada yang takut diomelin pulangnya terlambat mulu, pokoknya rame banget deh ekspresinya ada yang asem, manis, asin haha^^ *happy banget deh* tapi ada sedihnya juga nih, kita sering diusir dari lapak karena gaada izin, maksudnya tuh kelas harus dibersihin dan kami semua harus pindah cari tempat/lapak yang aman. jengjeng.. kami semua menemukan tempat yang strategis, yaitu : didepan lab. ipa atau di depan perpus . hohoho^^
     a few days later..
kejadian menegangkan : hari ini ternyata yang remed ulangan PKN  itu harus ngumpulin tugas membuat 50 soal di kertas folio sekarang! NOW!? Oh my God.. ekspresi yang gue lakukan saat itu antara sedih, degdegan, gedeg, dll.. gue belom ngerjain tugas itu -_____- dan pada saat dan detik itu juga gue harus nulis/ ngerjain tugas tersebut dengan gugupnya gue nulis secepat yang gua bisa.. 50 soal broo!! untungnya anak anak 81 itu baik hati dan pinter pinter jadi mereka kasih bantuan ke gue dengan men-dikte soal soal apa aja yang mereka ketahuin tentang PKN. Aaaa.. I  ♥  YOU ALL.. berkat mereka semua dan Allah S.W.T gue bisa menyelesaikan tugas tersebut. Sujud syukur banget guee ^‿^ alhamdulillah.. tambah solid broo!

Semester 2 :
     Kelas 81 dipindahin ke pojok kiri deket kantin dengan cat berwarna hijau terang, saking terangnya ampe silau kalo diliatnya wk! kita sedkit miris disini karena 1. gaada kipas
                                                                           2. Bunyi alat alat tukang bangunan yang lagi bangun masjid
                                                                           3. pengapnya ganahan. dll
    Disini kita membawa notebook/ laptop sudah biasa, meskipun tidak dibolehkan kecuali untuk pembelajaran. akhirnya untuk mengenang kita semua berfoto ria, mau liat? mau liat CEKIDOT >><<
  
        
meskipun kita disebut kelas unggulan tapi kita sebenernya kita sama aja kaya kelas lainnya yaitu sering mengerjakan pr yang belum pernah diajarkan guru bareng2  dan sekelas ngerjain. Berusaha, saling debat, saling ngasih pendapat dan saran, ada yang nyontek doang dll.. 
"gue gaakan lupa pas akhir smt 2 tanggal 15 juni 2012 hari jumat pukul 10.00 sampai selesai. Kami berpelukan, minta maaf dan akhirnya meneteskan air mata. Dan pas itu kami berjabat tangan dan berdoa demi cita2 kami. Satu agama dan satu tujuan. kami tidak tau apa yang membuat air mata yang dihasilkan dari tubuh kami bisa jatuh, apa pengaruh kornea yang menyempit atau pengaruh iris yang memipih *salahteoriwkwk* lanjuuutt>> Kesan pertama kesan delfi "suatu saat nanti gua akan bilang ke anak gua bahwa gua bangga punya teman seperti kalian" seketika terjadi hujan deras di kelas 91 yang kita pakai utk smentara. yang kedua kesan pesan monica yang mau pindah dari sekolah ini. yang ketiga dari meilan yang minta maaf karena sikap dia. dan chintya yang tabrakan dan dipanggil ichin sepanjang 81 berkarya *._.* belum lagi kamilia yang dipanggil mami. dan reyhan yang asik dengan kata "tetap tertawalah walau tanpa saya" anas yang setia menemani reyhan berkarya-_-v dan aldian yang mencoba ramping dalam lemari serta yoga yang mencoba resmi tiap prakarya jangan lupa pula olin kyra dan gasel yang bisa mengubah keadaan kelas ke bidang lain, ingat pula kata nenek bahwa cuti adalah kebersamaan, jangan dilupakan pula aldri yang takut darah dan ekspresi dia bersama bapak pkn kita, dan bombom yang ketawa mengguncang 81, andi yang senyum dan menghanyutkan, serta wina yang selalu ceria dengan tarian keramat dia dan ambar yang nari hula2 dan dia menyebutnya nari keberuntungan, dan nandanadiyah yang terkenal dgn goresan tangan yang bgtu menakjubkan uh, dan putri dgn suara whithney houtsennya *maap tulisananyasalah* serta farida dan icha yang terdiam dalam gemuruh bising dikelas, dan rika yang down saat nilainya tergoyah serta chori yang sabar menghadapi hdp di 81 dgn monika. jangan dilupakan nisa dan kiki cewe badai disini, fitri dan jidi yang pandai berkorea, dan meita yang selow baca novel ditengah histeris ulangan, jangan lupa mela si mama coklat. meilan si bendahara yang kalo ngomong bak pembawa acara berita dunia, fajri yang tak tau apa yang terjadi dalam hidupnya dan fina yang sukar dipanggil wina. serta Kh wanita berkerudung yang penuh sahaja, serta delfi yang terkadang telmi dan menyebalkan dan yang terakhir tari yang terkenal dengan baksonya. Yup itulah 81 - delfi"

FOTO BERSAMA KELAS 81 

                  

Ini cerita yang saya alami saat berada di 81

Sekian,
Wassalam..
     

0 komentar: